Ahhhh, pokoknya pengen balik lagi dah kesini. Sangat menyenangkan untuk liburan ke sini.
Nina Mariana
Spechless dengan keindahannya lah pokoknya! Ada gunung Ceramai yang berdiri gagah dan puluhan air terjun yang masih eksotis
Elena Ong
Kota yang indah sesuai dengan tagline "Kota yang kaya akan ragam kebudayaan dan sejarah yang panjang,"
Sri Wiyanti
INFORMASI UMUM
Ibukota Kabupaten Majalengka adalah Kecamatan Majalengka yang berjarak 91 km dari ibukota propinsi. Luas daerah Kabupaten Majalengka adalah 1204,24 km2 atau sekitar 2,71% dari luas Propinsi Jawa Barat. Secara geografis, Kabupaten Majalengka terletak di bagian timur Propinsi Jawa Barat pada posisi 108° 03’ - 108° 19 BT di sebelah barat, 108° 12’ - 108° 25’ BT di sebelah timur, 6° 36’ - 6° 58’ LS di sebelah utara, dan 6° 43’ - 7° 03’ LS di sebelah selatan. Kabupaten Majalengka merupakan sebuah kota di Jawa Barat yang berbatasan dengan kota Cirebon, Kuningan, Ciamis, Tasikmalaya dan Sumedang. Kabupaten inimemiliki alam yang indah sehingga menjadi peluang potensi wisata di Kota tersebut, tak jarang wisatawan datang ke Majalengka untuk menikmati keindahan yang ada di tempat tersebut, tidak sedikit pula tempat wisata yang masih tergolong baru dan belum banyak diketahui oleh banyak orang.
Paralayang Majalengka
Para pecinta olahraga ekstrim kembali dimanjakan dengan kemunculan Paralayang Majalengka, yang sudah cukup populer dikunjungi wisatawan. Aktifitas tersebut semakin banyak diminati, mengingat lokasi wisata berada di pegunungan yang mampu menghadirkan pemandangan indah nan menawan. Selain bersenang senang, pengunjung juga bisa menyegarkan kembali pikiran dikala suntuk. Selama berada di ketinggian tertentu, pengunjung akan disuguhkan dengan landscape dari pemandangan alam sekitar kota Majalengka serta disambut dengan udara yang sejuk. Sebelum memulai olahraga, bahkan akan ada seorang pelatih sekaligus pendamping profesional, yang akan membantu sebelum hingga sesudah melakukan olahraga tersebut. Dengan adanya kehadiran sang ahli, bisa dikatakan bila tingkat keselamatannya terjamin.
Desa Ciparay Kecamatan Leuwimunding, Kabupaten Majalengka menggelar Syukuran Adat Guar Bumi, Minggu (29/10/2017) dengan tema ”Ngarawat Adat, Ngaraksa Kahirupan”. Melalui kegiatan ini, Guar Bumi Ciparay ingin menegaskan arti penting menjaga tradisi dan adat desa. Gelaran Guar Bumi Ciparay semakin meriah dengan berbagai acara, antara lain Doa dan Tahlil Akbar, Napak Tilas Sejarah Cikal Bakal Desa, Elaran dan Ritual Syukuran Adat Guar Bumi berupa gelaran tradisi sedekah bumi dan tawur, serta karnaval dondang dan tumbak serta karnaval bebegig sawah.
Sejarah
Majalengka juga nama yang sama digunakan dengan nama Kabupaten yang terletak di Jawa Barat. Sebagai Kota Kabupaten sudah tentu daerah ini mempunyai sejarah serta asal-usulnya sendiri. Hampir setiap orang Majalengka Percaya bahwa Majalengka berasal dari bahasa Cirebon yaitu dari kata Majae dan Langka, kata "Maja-e" artinya Buah Maja-nya, sedang kan kata "Langka" artinya Hilang atau tidak ada.
Kabupaten Majalengka didirikan pada Tahun 1840 Masehi, Majalengka didirikan setelah sebelumnya menghilangkan Kabupaten lama yang bernama Kabupaten Maja, waktu itu ibu kota Kabupaten Maja terletak di Sindangkasih, setelah kabupaten Maja di hilangkan kemudian didirikanlah kabupaten Majalengka
Kesenian
Kabupaten Majalengka terletak disebelah timur Provinsi Jawa Barat, Usia kabupaten Majalengka menginjak ke-529 tahun 2019. Kabupaten Majalengka kaya akan potensi Wisata baik wisata alam, kesenian maupun wisata budaya. Salah satu Kesenian asli dari Majalengka adalah Sampyong
Kehidupan Malam
Yang Pertama ada Bunderan munjul yang dulunya berupa patung ikan, kini merubah wajahnya dengan icon Bola Dunia yang bertuliskan "Majalengka Raharja". Ketika Matahari mulai tenggelam, tempat ini biasanya digunakan oleh orang sekitar untuk Berfoto dengan background bola dunia yang menjadi andalannya. Lokasinya berada di tengah-tengah perematan dan berdekatan dengan Taman dirgantara. Yang kedua ada GGM Majalengka, Tempat ini sangat cocok buat berfoto dengan icon andalannya bertuliskan "GGM Majalengka" yang semakin menarik di lihat ketika malam hari. Selain icon tulisan GGM Majalengka tempat inipun dilengkapi dengan lampion buatan dan bunga-bunga nyentrik serta tempat duduk yang cocok buat sekedar bersantai dengan orang terdekat sembari menikmati lalu lalangnya jalanan sekitar. Letaknya pun yang sangat strategis, berada di sisi jalan utama kota majalengka dan bersebelahan dengan Universitas Majalengka. Kalau dari bunderan munjul kira kira 900 meter-an. Dan yang ketiga ada Trotoar pasar kadipaten, Tempat ini di sebut-sebut sebagai Malioboronya Majalengka. Sekilas memang mirip si dengan Malioboro yang berada di Jogja. Bangku-bangku tempat duduk di pasang dengan rapih disepanjang trotoar pinggir jalan ini dan di lengkapi dengan lampion-lampion buatan yang terlihat lebih indah ketika malam hari tiba, Tak dipungkiri tempat inipun sangat cocok untuk berfoto ataupun cuman sekedar duduk santai.